 |
| Unsur-Unsur Rupa 2 Dimensi - SBdP SD - Garis, Warna, Bentuk, Tekstur |
Hai teman-teman! Pernahkah kalian memperhatikan sebuah
lukisan atau gambar? Pasti ada banyak hal menarik yang bisa kita lihat, seperti
garis-garis, warna-warna, dan bentuk-bentuk yang berbeda. Nah, pada pelajaran
SBdP kali ini, kita akan belajar tentang unsur-unsur rupa yang membentuk sebuah
karya seni dua dimensi.
Apa Itu Karya Seni Dua Dimensi?
Karya seni dua dimensi adalah karya seni yang hanya memiliki
dua ukuran, yaitu panjang dan lebar. Contohnya adalah lukisan, gambar, foto,
dan desain grafis.
Unsur-Unsur Rupa dalam Karya Seni Dua Dimensi:
Sebuah karya seni dua dimensi tersusun dari beberapa unsur
rupa, antara lain:
- Garis:
Garis adalah unsur rupa yang paling dasar. Garis dapat berupa garis lurus,
garis lengkung, garis putus-putus, dan sebagainya. Garis dapat memberikan
kesan arah, gerak, dan batas bidang.
- Contoh:
Garis horizontal memberikan kesan tenang, sedangkan garis diagonal
memberikan kesan dinamis.
- Warna:
Warna adalah unsur rupa yang memberikan kesan visual pada objek. Warna
dapat dibedakan menjadi warna primer (merah, kuning, biru), warna sekunder
(hasil campuran warna primer), dan warna tersier (hasil campuran warna
primer dan sekunder).
- Contoh:
Warna merah dapat memberikan kesan berani, sedangkan warna biru
memberikan kesan tenang.
- Bentuk:
Bentuk adalah wujud suatu objek. Bentuk dapat berupa bentuk geometris
(segitiga, lingkaran, persegi) atau bentuk organik (bentuk alami seperti
daun, bunga, dan awan).
- Contoh:
Bentuk lingkaran memberikan kesan bulat dan utuh, sedangkan bentuk
segitiga memberikan kesan tajam.
- Tekstur:
Tekstur adalah kualitas permukaan suatu benda yang dapat diraba atau
dirasakan secara visual. Tekstur dapat berupa tekstur kasar, halus, licin,
atau berpori.
- Contoh:
Tekstur kasar dapat memberikan kesan berat dan kuat, sedangkan tekstur
halus memberikan kesan lembut dan halus.
- Bidang:
Bidang adalah permukaan datar yang memiliki batas. Bidang dapat terbentuk
dari garis yang saling bertemu.
- Contoh:
Kertas gambar merupakan contoh bidang.
Kegiatan Pengamatan:
Amati sebuah gambar atau lukisan sederhana. Coba
identifikasi unsur-unsur rupa yang terdapat di dalamnya. Misalnya:
- Ada
garis lurus dan garis lengkung.
- Warna
yang dominan adalah biru dan hijau.
- Terdapat
bentuk lingkaran dan persegi.
- Terlihat
tekstur kasar pada bagian tertentu.
Contoh Penerapan dalam Membuat Karya Seni:
Saat menggambar pemandangan, kita bisa menggunakan garis
untuk membuat bentuk gunung, warna untuk mewarnai langit dan pepohonan, bentuk
untuk menggambarkan rumah dan awan, serta tekstur untuk memberikan kesan pada
rumput atau bebatuan.
Latihan:
- Sebutkan
4 unsur rupa dalam karya seni dua dimensi!
- Apa
perbedaan antara garis lurus dan garis lengkung?
- Berikan
contoh warna primer dan warna sekunder!
- Apa
yang dimaksud dengan tekstur?
- Coba
gambarlah sebuah bentuk sederhana dan sebutkan unsur-unsur rupa yang kamu
gunakan!
Kunci Jawaban Latihan:
- Garis,
warna, bentuk, tekstur (dan bidang).
- Garis
lurus adalah garis yang tidak berbelok, sedangkan garis lengkung adalah
garis yang berbelok.
- Warna
primer: merah, kuning, biru. Warna sekunder: hijau (biru + kuning), oranye
(merah + kuning), ungu (merah + biru).
- Kualitas
permukaan suatu benda yang dapat diraba atau dirasakan secara visual.
- (Jawaban
bervariasi tergantung gambar siswa).
Tips Belajar tentang Unsur-Unsur Rupa:
- Mengamati
berbagai karya seni.
- Mencoba
membuat karya seni sendiri.
- Membaca
buku atau mencari informasi di internet tentang seni rupa.
Mengapa Belajar Unsur-Unsur Rupa Penting?
Mempelajari unsur-unsur rupa penting untuk memahami dan
mengapresiasi karya seni. Hal ini juga dapat membantu kita dalam menciptakan
karya seni sendiri dan mengembangkan kreativitas.